Potensi Perikanan Kota Magelang: Mina Wisata di Kota Magelang

Ditulis oleh Super User on . Posted in Artikel Pertanian

PICT1606DSC00177

Kota Magelang yang secara geografis terletak pada posisi 7° Lintang Selatan dan 110° Bujur Timur dengan ketinggian 380 m di atas permukaan laut memiliki letak strategis karena terletak hampir di tengah Pulau Jawa dan berada di persimpangan poros utama, diantaranya : Yogyakarta - Semarang; Yogyakarta - Wonosobo; Semarang - Kebumen – Cilacap dan kota-kota lain di sekitarnya. Sebagai kota terkecil di Provinsi Jawa Tengah, Kota Magelang memiliki luas wilayah 18,12 km2 yang terbagi ke dalam 3 (tiga) kecamatan dan 17 (tujuh belas) kelurahan (Data BPS Kota Magelang 2010). Sebagai daerah yang memiliki luas relatif kecil, Kota Magelang praktis tidak banyak mengandalkan potensi sumber daya alam untuk pembangunan daerah. Sesuai dengan Visi Kota Magelang Tahun 2010-2015 yaitu "Terwujudnya Kota Magelang sebagai Kota Jasa yang Maju, Profesional, Sejahtera, Mandiri dan Berkeadilan", Kota Magelang lebih menitikberatkan pembangunan pada pelayanan jasa di semua bidang, yaitu ingin mewujudkan terciptanya pelayanan jasa dalam semua bidang (pendidikan, perdagangan, pariwisata, kesehatan, dsb) bagi masyarakat kota dan masyarakat daerah sekitar.

Salah satu bidang yang tetap masih eksis dalam pembangunan daerah di Kota Magelang adalah perikanan. Pembangunan bidang perikanan di Kota Magelang menunjukkan perkembangan dalam beberapa tahun terakhir, diantaranya yang menonjol adalah pembangunan beberapa infrastruktur perikanan di Kota Magelang. Dengan lahan perikanan, dalam hal ini kolam, seluas 6,5 hektar mampu memberikan kontribusi produksi budidaya ikan untuk tahun 2010 lebih dari 80 ton. Selain itu, keberadaan beberapa pengolah ikan di Kota Magelang juga memberikan potensi ikan olahan kurang lebih 400 ton per tahun (Data Bidang Perikanan Kota Magelang 2010).
Jika melihat sumbangan sektor-sektor pembangunan di Kota Magelang terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), maka sektor perikanan di Kota Magelang terkesan kurang memberikan kontribusi yang nyata dalam beberapa kurun waktu terakhir. Salah satu hal yang bisa dilihat adalah perubahan lembaga yang menangani perikanan di Kota Magelang, dari semula Dinas Perikanan "turun status" menjadi Bidang Perikanan. Hal ini tentunya memberikan pengaruh dalam arah pembangunan perikanan di Kota Magelang, khususnya dalam produksi yang dicapai. Karena itu, diperlukan inovasi program yang mampu mendorong peningkatan produksi perikanan dari semua segmen, mulai dari budidaya hingga pengolahan. Program ini tentunya juga diharapkan mampu memberdayakan pemanfaatan sarana dan prasarana perikanan yang sudah ada di Kota Magelang secara maksimal. Hal tersebut juga sejalan dengan program Kementrian Kelautan dan Perikanan RI untuk lebih banyak mengembangkan kawasan kegiatan perikanan (mina politan).

Letak Kota Magelang yang strategis menjadikan kota ini memiliki mobilitas penduduk yang relatif tinggi. Kota Magelang memiliki peran dalam konstelasi wilayah di Jawa Tengah dan sekitarnya, baik itu sebagai kota tujuan (destinasi) maupun sebagai kota transit. Potensi banyaknya kunjungan dan aktivitas pendatang dari luar Kota Magelang menjadi peluang peningkatan pemasukan bagi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan orang banyak, diantaranya pariwisata. Selama ini, pariwisata di Kota Magelang lebih banyak mengandalkan obyek wisata yang berbasis wisata massal (mass tourism), diantaranya Taman Kyai Langgeng, kawasan Pecinan atau Museum (Data BPS Kota Magelang, 2010). Melihat hal tersebut, terbuka peluang untuk menciptakan paket wisata yang atraktif dan inovatif untuk lebih melengkapi wisata-wisata yang ada sebelumnya. Wisata Ikan (mina wisata) mencoba hadir untuk melengkapi destinasi pariwisata di Kota Magelang, sekaligus lebih mengenalkan perikanan Kota Magelang kepada khalayak umum.

Mina wisata di Kota Magelang pada dasarnya berupa aktivitas yang berhubungan dengan perikanan seperti mengunjungi, menikmati maupun memanfaatkan pelayanan yang ada pada beberapa lokasi dan infrastruktur perikanan di Kota Magelang. Sebagai gambaran, lokasi area perikanan di Kota Magelang antara lain kolam-kolam pemancingan dengan pemandangan alamnya di Magelang Utara, rumah makan apung di beberapa bantaran sungai di Kota Magelang dan sentra budidaya ikan mas koki di daerah Canguk Kota Magelang. Sedangkan infrastruktur perikanan di Kota Magelang antara lain Balai Benih Udang (BBU) di Jurangombo Selatan, Balai Benih Ikan (BBI) di Potrobangsan, Sentra Pemasaran Ikan Hias dan Sentra Pemasaran Ikan Konsumsi di Magersari serta Sentra Pengolahan Ikan di Tidar Selatan Kota Magelang. Kesemua tempat tersebut menawarkan pelayanan yang tersendiri bagi para wisatawan atau pengunjung, dimana satu sama lain memiliki atraksi atau daya tarik yang saling berbeda. Belumlagi jika mina wisata ini dirangkaikan dengan kegiatan wisata air lainnya, misalnya dengan Arung Jeram Progo Asri yaitu petualangan dengan menelusuri Sungai Progo sekaligus menikmati jeram-jeramnya di sebelah Taman Kyai Langgeng, akan menambah daya tarik paket wisata ini di Kota Magelang.

Mina wisata yang ditawarkan di Kota Magelang antara lain kunjungan ke Balai Benih Ikan dan Balai Benih Udang, dimana pengunjung atau wisatawan dapat melihat, belajar tentang budidaya ikan, atau membeli benih ikan/udang apabila tertarik untuk membudidayakannya. Untuk ikan hias, wisatawan atau pengunjung dapat berkunjung ke sentra pemasaran ikan hias atau sentra budidaya ikan mas koki untuk membeli ikan hias maupun bertanya tentang teknik budidaya ikan hias. Bagi penggemar olahraga memancing, tersedia pilihan tempat pemancingan di Kota Magelang yang juga menawarkan keindahan pemandangan alam. Jika ingin menikmati suasana makan yang berbeda, maka rumah makan apung dengan berbagai menu masakan ikan banyak tersedia di Kota Magelang. Ada juga wisata minat khusus yang menjadi bagian dari mina wisata di Kota Magelang, yaitu mina wisata berbasis pendidikan bagi anak-anak sekolah. Wisata ini menyajikan pelayanan bagi anak-anak untuk mengenal atau belajar seputar dunia perikanan yang nantinya dilanjutkan dengan permainan menangkap ikan yang dapat menjadi refreshing menyenangkan bagi anak-anak. Dan untuk melengkapi kegiatan wisata yang dilakukan, wisatawan atau pengunjung dapat membeli oleh-oleh olahan ikan di sentra pengolahan ikan. Secara rinci, pemetaan mina wisata di Kota Magelang dapat dilihat dalam tabel berikut :

No

Nama Objek

Lokasi

Pilihan Kegiatan

Fasilitas

1

Balai Benih Ikan

Potrobangsan, Magelang Utara

-   Kunjungan untuk melihat/ membeli benih ikan

-   Belajar tentang budidaya ikan

-   Mengenal dan Menangkap Ikan Bagi Anak-Anak Sekolah

-   Theater Dunia Bawah Air

-   Terapi Ikan

-   Kolam Budidaya

-   Bak Pemijahan

-   Mini Hall

-   Toilet   Kantor

2

Balai Benih Udang

Jurangombo, Magelang Selatan

-   Kunjungan untuk melihat/ membeli benih ikan/udang

-   Kursus tentang Budidaya Ikan

-   Pelatihan dan Penelitian

-   Kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) nuansa perikanan

-   Kolam Budidaya

-   Bak Pemijahan

-   Bak Pemeliharaan

-   Hatchery

-   Laboratorium

-   Perpustakaan

-   Aula Serbaguna

-   Sound System

-   Musholla

-   Tempat Parkir

-   Toilet

-   Kantor

3

Sentra Pemasaran Ikan Hias dan Ikan Konsumsi

Magersari, Magelang Selatan

-   Kunjungan untuk melihat/ membeli ikan hias

-   Belajar tentang ikan hias

-   Istirahat sambil menikmati aneka masakan ikan

-  Kios Penjual Ikan Hias

-  Kios Penjual Masakan Ikan

-  Kantor

-  Toilet

-  Tempat Parkir

4

Sentra Pengolahan Ikan

Tidar Selatan, Magelang Selatan

-   Kunjungan untuk melihat/belajar proses pengolahan ikan

-   Membeli olahan ikan sebagai oleh-oleh khas lokal

-  Kios pengolah ikan di Kota Magelang

-  Kantor

-  Musholla

-  Toilet

-  Tempat Parkir

5

BOGOS (Borobudur Gold Fish Society)

Panjang, Magelang Tengah

-   Kunjungan untuk melihat/ belajar tentang budidaya ikan hias, khususnya ikan mas koki

-   Membeli bibit/induk ikan mas koki untuk budidaya

-  Bak-bak Budidaya Ikan Hias

-  Akuarium

-  Mini Hall

-  Toilet

-  Kantor

-  Tempat Parkir

6

Kompleks Pemancingan

Magelang Utara – Magelang Selatan

-   Memancing dengan nuansa pemandangan alam

-  Kolam-kolam pemancingan dengan aneka jenis ikan

-  Toilet

-  Tempat Parkir

7

Rumah Makan Apung

Sepanjang bantaran sungai Magelang Utara – Magelang Selatan

-   Istirahat  sambil menikmati aneka masakan ikan dengan nuansa rumah makan apung

-   Melihat pemandangan alam

-  Gubuk/Rumah Apung

-  Aneka jenis ikan

-  Musholla

-  Toilet

-  Tempat Parkir

Dukungan terhadap pengembangan mina wisata di Kota Magelang tidak hanya berasal dari satu atau dua instansi saja, tetapi menjadi tanggung jawab seluruh komponen dan elemen masyarakat yang ada. Mengingat sektor pariwisata bersifat lintas sektoral, maka dalam perkembangannya membutuhkan keterlibatan berbagai sektor, seperti penyediaan jalan untuk akses, pemenuhan fasilitas umum (hotel, angkutan umum dsb) yang tentunya membutuhkan kerjasama yang solid dari berbagai pihak yang berkompeten. Dengan adanya prospek dan peluang ke depan, bukan tidak mungkin mina wisata ini jika digarap dengan serius akan menjadi salah satu sektor penggerak pembangunan Kota Magelang. Ditambah dengan efek pengganda (multiplier effect) dari pariwisata yang mampu membawa imbas bagi pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat akan menjadi salah satu kekuatan pengembangan Mina Wisata ke depan.

Mari bersama-sama kita dukung Mina Wisata menjadi ikon wisata baru di Kota Magelang! Maju terus Kota Magelang!!!

Informasi lebih lanjut tentang Paket Mina Wisata Kota Magelang,
hubungi : Bidang Perikanan Kota Magelang, telp (0293) 362384