Tingkatkan Pelayanan Pengunjung Kawasan Gunung Tidar, Disperpa Lakukan MoU Dengan PT.Jasa Raharja Putera
MagelangKota,- Pemerintah Kota Magelang melalui Dinas Pertanian dan Pangan dalam upaya meningkatkan pelayanan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung saat berkunjung ke kawasan Gunung Tidar, pada hari Rabu, 20 Pebruari 2019 di Kebun Bibit Senopati, Jl. Diponegoro Magelang melaksanakan nota kesepahaman (MoU) dengan PT. Jasa Raharja Putera.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Magelang, Ir. Eri Widyo Saptoko, M.Si menyatakan bahwa pembayaran premi asuransi pengunjung bersumber dari dana APBD Kota Magelang TA. 2019 sebagaimana diamanatkan UU Nomor 10 tahun 2009 tentang penyelenggaraan pariwisata yang beresiko tinggi diwajibkan untuk menyediakan asuransi bagi pengunjung. Dia menambahkan, dengan pembayaran premi dari Pemerintah, perusahaan yang sudah kenyang pengalaman dalam bisnis asuransi destinasi wisata tersebut wajib memberikan jaminan asuransi kecelakaan bagi pengunjung Kawasan Gunung Tidar.
Menurut Eri, pemberian jaminan asuransi ini merupakan salah satu upaya Pemerintah untuk melindungi pengunjung apabila sewaktu-waktu terjadi kecelakaan ketika berkunjung ke Gunung Tidar. “Bagi pengunjung yang mengalami kecelakaan dengan akibat cedera ringan/luka akan mendapatkan santunan berupa biaya pengobatan maksimal Rp 2 juta, sedangkan bila pengunjung mengalami cacat tetap atau meninggal dunia diberikan santunan maksimal Rp 10 juta.
Langkah yang dilakukan Pemerintah Kota Magelang tersebut, lanjutnya, dimaksudkan pula untuk menyongsong “Ayo Ke Magelang 2020” sekaligus memperkuat branding “Magelang Kota Sejuta Bunga”. Kawasan Gunung Tidar yang berada pada ketinggian sekitar 500 m dpl yang saat ini dikelola UPT Kawasan Gunung Tidar selain berkembang sebagai destinasi wisata budaya yang bernuansa spiritual/religi, juga mulai melakukan inventarisasi plasma nutfah tanaman bekerjasama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk rintisan menjadi kawasan Kebun Raya. Hal ini diharapkan dapat semakin mendukung terwujudnya branding “Magelang Kota Sejuta Bunga”.
Tren positif peningkatan jumlah pengunjung ke kawasan Gunung Tidar mulai tampak pada tahun 2018. Berdasarkan data yang direalese UPT Kawasan Gunung Tidar, jumlah kunjungan ke lokasi “Pakuning Tanah Jawa” tersebut pada tahun 2018 meningkat drastis dari tahun-tahun sebelumnya mencapai 97 ribu orang dan ditargetkan semakin meningkat pada tahun 2019 dan puncaknya diharapkan terjadi pada tahun 2020 saat pencanangan visit Magelang dengan tagline “Ayo Ke Magelang 2020”.
Guna menunjang target tersebut, selain fasilitas asuransi untuk pengunjung, Pemkot Magelang melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) saat ini terus membenahi berbagai fasilitas fisik yang antara lain direncanakan Gardu Pandang dan Monumen Tanah Air Satu Bangsa sehingga ke depan lokasi calon Kebun Raya tersebut menjadi lebih menarik dan semakin diminati pengunjung, baik untuk tujuan wisata religi maupun wisata edukasi pertanian (plasma nutfah). (among_wibowo,red)