Pemberlakuan tiket masuk ke Gunung Tidar sebesar Rp. 3000,- merupakan salah satu cara untuk menambah pendapatan asli daerah yang teknis pelaksanaannya diberikan penuh kepada UPT Kawasan Gunung Tidar sebagai pengelola. UPT Kawasan Gunung Tidar berusaha semaksimal mungkin untuk menyediakan fasilitas bagi para pengunjung agar tidak mengecewakan pengunjung dengan mereka harus membayar tiket masuk yang sudah resmi dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Magelang melalui Perda No.4 Tahun 2017 tentang perubahan atas Perda No. 18 tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Usaha.

Walikota Magelang mengikuti acara penanaman yang bertujuan untuk penghijauan Kawasan Gunung Tidar dan bertepatan pada hari ulang tahun sebuah parpol. Beliau hadir beserta Ibu Wakil Walikota Magelang beserta jajarannya. Penanaman ini memberikan bukti bahwa pemerintah kota Magelang serius untuk menjadikan Kawasan Gunung Tidar sebagai kawasan hijau yang memberikan kesejukan dan kesegaran bagi wilayah Kota Magelang. Gunung Tidar memberikan banyak manfaat selain sebagai salah satu tujuan wisata religi/ budaya di Kota Magelang juga mempunyai fungsi sebagai wisata edukasi yang didalamnya bisa dikaji tentang konservasi hutan kota.

Bapak Walikota memberikan apresiasi dan ikut bangga untuk kemajuan Gunung Tidar baik dilihat dari segi pembangunan fisik ataupun non fisik. Penunjukan UPT Kawasan Gunung Tidar sebagai pengelola juga sudah tepat, hal ini dibuktikan seluruh anggaran yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah Kota Magelang tepat sasaran dan bisa dinikmati hasilnya oleh para pengunjung baik yang dari kota magelang ataupun luar daerah. Selain penanaman Bapak Walikota Magelang juga mengikuti acara pelepasan burung yang bertujuan untuk menambah fauna yang berada di Kawasan Gunung Tidar. Kedua kegiatan yang dihadiri langsung oleh Bapak Walikota Magelang diharapkan menjadi contoh bukti nyata untuk ikut melindungi dan melestarikan Gunung Tidar sebagai warisan yang sangat erat dengan sejarah dan legenda yang ada didalam Gunung Tidar tersebut.

Pemerintah Kota Magelang memberikan bantuan berupa kebutuhan SDM dan tentunya dukungan anggaran agar Gunung Tidar lestari dan tetap hijau sampai generasi mendatang. UPT Kawasan Gunung Tidar mendapat amanat yang sangat besar agar cita-cita pemerintah Kota Magelang membuat Gunung Tidar sebagai pendukung kemajuan Kota Magelang dari segi wisata mampu berjalan berdampingan dan beriringan secara berkelanjutan. Pemerintah Kota Magelang juga memberikan tambahan obyek wisata di Gunung Tidar berupa Gardu Pandang dan monumen Tanah Air yang akan mulai dibangun pada awal tahun 2018 . Hal ini sebagai langkah awal keseriusan untuk membangun Gunung Tidar secara menyeluruh baik dari segi fisik ataupun non fisik yang kesemuanya sudah diberikan kepada pihak pengelola yaitu UPT Kawasan Gunung Tidar.